Amey
tiba2 jd kangen berat...

there's something's moving inside me...

apa itu?
Amey
"your PRAYERS are your LIGHT
your DEVOTION is your STRENGHT
sleep is the ENEMY of both

your life is the OPPORTUNITY that life can give you
if you IGNORE it, if you WASTE it, you will only turn to DUST"

Kata2 inspiratif pemicu smangat ini kudpatkn saat mengubek2 isi kardus2 buku yg dibawa oleh acca.

akhir2 ini hidupku mulai tdk produktif lagi.
trlalu bxk tidur...membuatku gila.
my light, my streght...smua habis terbakar u/ tidur.

malam2 ramadhan suci ini, kusia2kan dgn tindakan manusiawi yg sharusnya bs kukontrol.
sudah kucoba u/ mengurangi aktivitas melelahkan di kampus.

tp sama sj dgn ayah,,,,
darah workaholic itu mengalir,,,dan aku mmg mencintai pekerjaan2ku (rapat2 tdk jelas, keluyura sana-sini, terlibat keriuhan kampus).
berkali2 kujelaskan pada mam, bhw yg membuatku lelah adalah perjalanan panjang dari kampus kerumah.

"hidup bkn u/ menerima sebanyak-banyaknya, ttpi u/ memberi sebanyak2nya"
atau
"hidup itu u/ meninggalkan jejak2 dipadang sahara"

dua kalimat dari film laskar pelangi dan kata2 ust.jalal itu terngiang2 ditelingaku,saat harus memilih pulang/rapat?
timbanganku selalu berkisar antara:
berapa bxk org yg bs kuberi manfaat dlm kegiatan ini?

pikiran pragmatis memang.

sampai2 aku melupakan tujuan jangka panjangku.
belajar u/ jadi dokter
dan
beribadah u/ membawaku kembali pada SANG KHALIK.

tetapi meskipun aku tahu bhw umur dan usiaku tdk berhenti berjalan.
dan dengan detik2 waktu itu, aku harus bs membagi tugasku dlm tingkat prioritas trtentu, dan mengerjakannya berdasarkan tingkat prioritas itu...

masih saja kusia2kan waktuku...



.......


rasanya.hampa skali pagi ini.
stlh melapas nenek-kakekku di bandara,
setelah kutitipkan doa2 penuh pengharapan pada pundak mereka.
aku sadar, meskipun didoakan,
doa itu tdk akan terwujud jika situasi karakterku masih seperti ini.

akh...ingin kulakukan suatu revolusi pada diriku yg mulai memualkan ini.

tp sperti teori kelebaman Newton...

MEMULAI bergerak itu perlu usaha extra!
Amey


celebrity.detikyogyakarta.net

hari ini tdk dpt pulang ke rumah sebelum buka puasa...

stlh lama berdebat u/ persiapan proker m2f besok, akhirnya,qta slesai jg.

yah,,,sbnrnya,
alasanku bertahan dikampus bkn cm krn rapat M2f KP(bukan koch pulmonum...-_-)
tp jg krn ada buka puasa dari fakultas,
yg kata tmn2 sih..."enak me, makanannya kateringan...!datang aja!"
maka..dgn hati berbunga2 penuh kesabaran gw mnunggu.

tak terasa, azan sdh berkumandang.
tergopoh2, anak2 m2f berlarian menyebrangi lapangan parkir dari mesjid medik menuju tata usaha dan Lt.5...

dan..

hiaaaaah...!
sungguh pemandangan yg mengerikan...!
ada begitu bxk manusia berbebut makanan!

mlihat itu, perutku langsung mulas, dan kepalaku pening.
satu2nya yg kuinginkan adalah sesuatu yg manis u/ membatalkan puasaku...

es buah?
tgl 1 biji mutiara...tak ada yg tersisa...

akhirnya qta2 pasrah meminum segelas aqua (itupun mereknya bkn "aqua" asli...)

stlh mbatalkan puasa...qta berdiri mematung menatap kerumunan didpn meja katering.
saling pandang.
kemudian menelan ludah.

gw: "qta...sholat dulu aja yuk f**...!"ajak gw
f: (afek datar)
gw: (salting)...iya jg sih, klo qta sholat skrg, kmungkinan msh ada makanan itu rada kecil (sambil memandang pasrah pd kerumunan org)
f: "iya deh, yuk.."

(jalan menuju SC)

gw: "f**...bawa motor kan?"
f: "iya"(afek datar)
gw: "bawa helm jg?"
F: "iya"(afek datar, tp mulai nengok ke gw)
gw: "ntar...klo mknannya dah habis, qta menjelajah nyari makanan diluar yuk"
f: "makan apaan?"
gw: "apa aja dah...bakso jg boleh...sabili...tserah lu"
f: "deh..g' pas u/ keadaan lapar2 gini sih...tp sdhlah, bakso aja deh!"
gw: (manggut2 tampang kelaparan)

bis sholat, qta cek lagi prasmanan itu.
beuiiiihhh!
udah tandas! kecuali nasi, beberapa cuil daging, dan ikan tepung.
smpt nyari2 piring sih, soalnya itu msh bisa dimakan berdua.
tp sia2, betul2 tandas hingga piring2nya!

yaudaaah..akhirnya qta ke Perintis jg.

dengan mesra, gw ma F jalan ke warung nan menggoda selera itu.
duduk manis di meja 4.
pesan ini dan itu.

tak lama sblm pesanan kami datang, datanglah sepasang suami istri yg sm skali tdk kupedulikan. kemudian duduk di meja yg sama, di depan kami.

gw makan dgn syahdu, F jg bgitu.
kami ngobrol2 soal organisasi, seorang cowok menyebalkan, dan ayah2 kita.
krn itulah makannya lama.
shingga pasangan itu pulang duluan.

bgitu pasangan itu pulang, f langsung menjerit tertahan...

f: "me..me...kerennya suaminya.."
gw: (tak percaya) "hah? knp gitu?"
f: "don't you pay attention?"
gw: (melongo) "g tuh..knp kah?"
f: "liat g sih, suaminya tuh..bae bgt! motong2in makanan istrinya, ambilin tissue, ambilin minum,,aduuuh! baiknyaa..."
gw: "...." (membayangkan)
f: " itu tuh, contoh suami idaman yg langka, kalo dipikir2, kebanyakan pria merasa bhw dgn memberi nafkah sj sdh cukup u/ menghidupi keluarganya, yah..sperti,,,ayahku..."
gw: "...., g jg sih fiq, tingkah ky gitu mah, ayahku jg sk... klo qta makan sama2, pasti ayah yg motongin ikan, bukain kepiting, atw nambahin nasi ke piring2 kita. kadang2 klo makan buah2an, ayahku yg ngupasin, qta tggl makan aja"
F: "... hah? iya kah?"
gw: "yah, g slalu sih, cm klo lg mood baik aja"
f: "deh...itu mi ame, contoh ideal, tp lbh bxk laki2 yg mikir bhw tugas mrk sdh slesai, jk sdh mencari nafkah, dan tdk mau melakukan lebih, maunya di layani terus,dan lama2 tdk peduli lg..."
gw: "...."
gw: "ntahlah f**, aku tak tahu..."

percakapan singkat magrib ini mmbuatku sadar...
bhw tdk smua pria sperti ayahku, bwh tdk smua pria baik dan pengertian seperti beliau.

ah...
susahnya hidup ini.

kami berdua pun termagu.
dlm diam, kami cm bisa berharap. dpt yg terbaik dari Tuhan.

malam semakin tinggi,
azan isya' menyayadarkan kami berdua.
memanggil F u/ pulang.
bgitupula dgn diriku.
Amey

H-2 sblm mom n' dad umrah...
rasanya bingung skali...
gmn ini?
they're leaving me with this three musketeers!!>.<

ibnu, tdk berhenti keluyuran...darah muda...darah nakal...darah pacalla...darah penggila jalan2...darah kecerobohan...darah kegilaan...(pokonya snantiasa bikin stress!)

acca,,,sdh lupa gmn caranya hidup dirumah sndiri. sudah lupa sistem yg berlaku di rumah ini...dimana menyimpan pakaian kotor, gmn memasak...dst.dst.

hanif...baru pulang tgl 12 nanti...(ah..i miss him...=_=)

rasanya sperti di karbit jd ortu.

aduh2...sy pusing!
tenteran ma...tenteran please...-_-

untungnya sih, akhirnya setrika baru itu bs dibuka dari dosnya...
wuiiih...
setrika hijau muda ini ringaaaann skaliiii....>.<
skrg, menyentrika bkn ajang o.raga lagi deh!
hehehe...